Di gelaran Bali One Heart Modification Contest (BOHMC) lalu, Honda BeAT ini menyabet gelar best of the best. Dengan prestasi ini maka Kadek Deny Irawan layak diganjar hadiah satu unit KLX 150S. Untuk mendapatkan hasil seperti ini tentu bukan perkara gampang. Sejumlah jurus atau inovasi gress dan fenomenal ada di skubeknya Cinta Laura ini.
Bisa dikatakan di skubek ini saya lakukan rombakan total. Pembuatan rangka ini menghasilkan motor yang jadi jauh lebih panjang dibanding aslinya. “Rangka hampir semuanya juga dibuat ulang," kata Deny.
Rangka baru ini membuat roda belakang mundur 40 cm dan depan maju 20 cm. "Pembuatan rangka ini menggunakan besi model kotak dengan ketebalan 1 cm. Dengan begitu saya yakin kekuatannya," lanjut pria yang juga hobi grasstrack ini. Mengenai besarnya kotak rangka tadi sangat tergantung posisinya.
Pada suspensi depan dan belakang Deny menerapkan sistem motorized. Artinya ada tombol yang bisa mengatur tinggi rendahnya suspensi. Beda dengan sistem air suspension yang menggunakan udara dari tabung kompresor maka motorized hanya mengandalkan aliran listrik. "Karena itu akinya kita ganti
yang standarnya hanya 12 volt menjadi mampu hingga 25 volt," lanjut warga Jl. WR Supratman, No. 1, Singaraja i
Rangka baru ini membuat roda belakang mundur 40 cm dan depan maju 20 cm. "Pembuatan rangka ini menggunakan besi model kotak dengan ketebalan 1 cm. Dengan begitu saya yakin kekuatannya," lanjut pria yang juga hobi grasstrack ini. Mengenai besarnya kotak rangka tadi sangat tergantung posisinya.
Pada suspensi depan dan belakang Deny menerapkan sistem motorized. Artinya ada tombol yang bisa mengatur tinggi rendahnya suspensi. Beda dengan sistem air suspension yang menggunakan udara dari tabung kompresor maka motorized hanya mengandalkan aliran listrik. "Karena itu akinya kita ganti
yang standarnya hanya 12 volt menjadi mampu hingga 25 volt," lanjut warga Jl. WR Supratman, No. 1, Singaraja i
Guna menempatkan lokasi tombol naik turun, Deny membuatkan semacam dashboard di bagian atas dek depan. "Semua tombol tadi juga multi fungsi. Selain untuk suspensi, juga bisa untuk mengatur sistem audio," kata juragan bengkel Matrix Modified ini.
Juga sudah dilengkapi fasilitas bluetooth untuk bisa tetap menerima telepon saat lagi mejeng atau ketika berkendara. "Kalau ada panggilan masuk maka tinggal ngomong langsung," bangga Deny.
Bentuk bodi yang dibuat dari fiber diset dengan kesan futuristik. Misalnya bagian sepatbor belakang yang sudah diberi embel Transformers. "Karena sudah serba canggih, maka terinspirasi sama film robot itu," tukasnya jujur.
INSPIRASI RODA EMPAT
Sebelum menjadi modifikator motor, Deny lebih dikenal sebagai modifikator mobil dan juga pedagang variasi roda empat. Karena itu banyak sekali aplikasi yang biasanya ada di roda 4, juga ikut dipakai di sini. Selain sistem motorized tadi masih ada beberapa hal lain.
Misalnya saja model pelek custom ala beadlock. Pelek seperti ini memang biasa dipakai di mobil off-road. Tentu dengan tujuan agar lebih gampang saat harus membuka ban luar. "Tapi ini hanya modelnya aja, lho! Maksudnya, tidak beadlock beneran," jujur Deny.
Selain itu juga, pada setang juga pakai model quick release. Artinya bisa dicopot dengan cepat seperti setir di mobil F1. Hal lainnya adalah pada head lamp-nya. Deny menerapkan lampu custom model angel eye. "Di sekelilingnya juga dipasang lampu LED, begitu juga dengan stop lamp," kata pria murah senyum ini.
DATA MODIFIKASI
Pelek depan : Custom 5 x 14 inci
Ban depan : Deli Tire 150/60-14
Pelek belakang: Custom 8,5x15 inci
Ban belakang : Kumho 165/65-14
Sok depan : Custom Jupiter MX
Matrix Modified: 0812-3661-001
Penulis/Foto : Nurfil/Endro
Home
waroengkopikoe
0 komentar:
Posting Komentar